Seleksi Tahap Akhir, PFA Harapkan Anak-Anak Waropen Punya Liga Usia Dini Untuk Pengembangan Potensi

0 275

WAROPEN-Pencarian Bakat sepakbola yang dilakukan tim Papua Football Academy di Kabupaten Waropen sudah memasuki hari ketiga atau hari terakhir, pada Kamis (25/5) kemarin. 25 anak yang sebelumnya diumumkan untuk hadir pada hari terakhir ini turut serta ambil bagian. Meski diakhir sesi pencarian bakat tersebut, tim PFA tidak mengumumkan secara resmi siapa yang akan dipanggil ke tahapan selanjutnya di Kota Jayapura.

Namun antusias dari anak-anak usia 13 tahun ini sangat tinggi. Masing-masing dari mereka mencoba menunjukkan performa terbaik mereka dalam mengolah bola di lapangan.

Coach Ardiles Rumbiak didampingi Coach Arnest Papare bersama dua orang dalam tim PFA melihat seluruh proses dari hari pertama hingga hari ketiga proses pencarian bakat di Lapangan Budi Utomo Waren.

“Anak-anak muda mutiara bakau di Waropen semua hebat-hebat. Tinggal bagaimana berlatih serius dan banyak ikuti pertandingan dan kompetisi supaya bakat itu semakin lama sekain terlihat,” terang Coach Ardiles Rumbiak.

Diakui Coach Ardiles Rumbiak pihak PFA Cari Bakat masih akan melanjutkan tour pencarian bakat muda terbaik Papua di beberapa kota lagi di Papua. Namun, pihak PFA yang disponsori langsung oleh PT Freeport Indonesia ini mengatakan akan melakukan pencairan bakat lagi di tahun depan ke Waropen.

Sementara Bupati Waropen yang juga Selaku Ketua Umum Persewar melalui Sekretaris Umum Persewar Michael A.R mengatakan pihaknya sudah memiliki rencana panjang kedepan, agar potensi anak-anak muda Waropen dalam mengembangkan bakat dan minat mereka di Sepakbola bisa terlihat dan semakin matang. Sebab masa depan mereka kata Michael A.R anak-anak muda ini masih memiliki harapan yang cemerlang dan juga perjuangan yang masih panjang.

Kata Michael pihaknya akan berupaya mewadahi dan memberikan tempat dan waktu mendedikasikannya lewat kegiatan pengembangan sepakbola usia dini, melalui liga dan kompetisi. Tentu saja bukan berorientasi pada juara dan hasilnya, tapi menitikberatkan pada proses pembinaan fisik, karakter, mental dan juga sportivitas di lapangan yang tentu akan menjadi bekal yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari pula. (il).

Leave A Reply

Your email address will not be published.